Ciri-ciri dari High Performing Team
Dalam bukunya yang berjudul “The Culture Code – The Secrets of Highly Successful Groups” (2018), penulis Daniel Coyle melakukan penelitian terhadap berbagai organisasi terbaik di dunia tentang bagaimana mereka membentuk tim yang sukses. Diantaranya adalah Google, Disney, Navy Seal, serta berbagai organisasi lainnya seperti sekolah, grup komedi, tim olahraga, dll.
Dari hasil observasinya, Daniel menyimpulkan bahwa ada beberapa kesamaan yang dimiliki oleh tim dengan performa yang tinggi walaupun berasal dari latar belakang yang berbeda. Kesamaan tersebut diantaranya adalah cara mereka berinteraksi satu sama lain. Contohnya adalah sebagai berikut:
- Mereka kerap duduk berdekatan, seringkali dengan posisi lingkaran
- Melakukan banyak kontak mata dan kontak fisik (salaman, tos, pelukan)
- Melakukan banyak percakapan yang singkat
- Semua orang membaur, semua orang berinteraksi satu sama lainnya
- Jarang terjadi interupsi dalam percakapan
- Saling bertanya satu sama lain
- Mereka saling mendengarkan ketika orang lain berbicara
- Banyak humor, banyak tertawa
- Tindakan sederhana yang bermakna (membantu satu sama lain dalam hal-hal kecil)
Senada dengan Coyle, penelitian yang dilakukan oleh Alex “Sandy” Pentland dari Human Dynamics Laboratory di Massachusets Institute of Technology (2012) mengungkapkan karakteristik dari high performing team sebagai berikut¹:
- Setiap anggota tim saling berbicara dan mendengar dengan kadar yang setara. Sering hanya dalam bentuk percakapan singkat.
- Setiap percakapan tatap muka dilakukan dengan bersemangat
- Setiap anggota tim berinteraksi dengan satu sama lainnya, tidak hanya dengan pemimpinnya
- Anggota tim sering berbincang hal-hal kecil yang tidak terkait dengan pekerjaan
- Anggota tim terkadang mencari ilmu atau informasi dari luar, dan membagikan apa yang mereka dapat ke dalam timnya.
Dari beberapa penelitian tersebut ternyata sebuah tim yang memiliki performa tinggi dapat terlihat secara kasat mata. Mereka memiliki cara interaksi yang sama walaupun di observasi dari berbagai tim yang berbeda. Yaitu adanya kedekatan dan keterikatan antar anggota tim baik secara fisik maupun emosional.
Pustaka :
¹ https://hbr.org/2012/04/the-new-science-of-building-great-teams
Credit Images : Ijeab – Freepik.com